Bau kotoran pada ayam maupun kandang memang sangat mengganggu dan menjadi penghambat bagi kesehatan ayam. Kotoran atau fases ayam yang menimbulkan bau tidak enak tentu menjadi salah satu kendala budidaya ayam.
Jelas saja ini akan sangat mencemari lingkungan sekitar kandang ayam. Bahkan akan menimbulkan keresahan masyarakat sekitar, banyak yang protes dan memaksa untuk menutup peternakan. Fenomena seperti ini biasa terjadi, apalagi jika lokasi kandang ayam berada dekat dengan pemukiman warga.
Bau kotoran pada kandang ayam diakibatkan karena kondisi kandang ayam yang kurang terjaga. Namun ada pula beberapa kendala seperti desain kandang yang kurang tepat, lokasi sempit, tidak ada tempat pembuangan kotoran dan lain sebagainya.
Maka dari itu sebaiknya peternak harus memperhitungkan perencanaan yang matang sebelum memulai usaha ternak ayam. Terlebih lagi dari segi lokasi dan desain kandang supaya mempermudah proses perawatan.
Cara Efektif Menghilangkan Bau Kotoran Pada Ayam
Seperti yang kita tahu kebersihan menjadi bagian yang paling penting. Pasti anda tidak mau ayam yang dipelihara selalu kotor dan bau, bahkan mudah terkena berbagai penyakit. Berikut ini tips menghilangkan bau kotoran ayam yang dapat anda terapkan:
1. Memilih Lokasi Kandang
Banyak sekali peternak yang melakukan kesalahan dalam menentukan lokasi kandang ayam. Apalagi untuk usaha ternak dalam skala yang besar, jelas harus penuh pertimbangan. Lokasi kandang yang paling bagus ialah jauh dari pemukiman warga.
Dengan demikian akan mengurangi dampak lingkungan yang kemungkinan mengganggu para tetangga. Kandang ayam di lokasi yang padat penduduk pasti bisa membuat masyarakat tidak nyaman.
2. Desain Kandang Ayam
Pada dasarnya permasalahan bau kotoran pada ayam bisa juga karena desain kandang yang tidak memadai dan mendukung operasional usaha ternak. Semua jenis unggas ternak tentu memiliki standarisasi kandang, misalnya ayam potong yang kandangnya dibuat dengan alas sekam padi, ayam petelur dengan desain trali rapi bertingkat dan jenis ayam lainnya.
Jadi desain kandang ayam jangan dianggap remeh, tentu saja ini sangat berpengaruh ketika anda mulai menjalankan usaha ternak. Pasti anda tidak ingin kan mengalami kesulitan ketika merawat ayam.
3. Menjaga Kebersihan Kandang
Kebersihan pada kandang ayam harus selalu terjaga agar ayam dapat tumbuh dengan cepat. Selain itu bila kandang bersih ayam pasti lebih sehat dan tidak mudah sakit. Jika lokasi dan desain kandang sudah bagus namun tetap saja kotor dan bau, berarti itu tergantung tingkat kerajinan peternak.
Pada saat membersihkan kandang sebaiknya jangan menunggu sampai kotoran menumpuk. Pasalnya banyak peternak yang demikian, hasilnya menjadi kewalahan saat proses pembersihan. Jadi lebih baik membuat jadwal secara teratur, bisa 4 hari sekali atau paling lama satu minggu sekali.
4. Berikan Bakteri Pengurai Protein
Penggunaan bakteri pengurai protein seperti probiotik bisa menjadi solusi peternak. Probiotik umumnya digunakan untuk menghancurkan protein pada sistem pencernaan unggas agar pertumbuhannya cepat.
Salah satu cara untuk mencegah bau kotoran yang umum dilakukan peternak ialah dengan memberikan bakteri pengurai protein. Caranya bisa dengan dicampurkan dengan air minum atau pakan ayam.
5. Rutin Menggunakan Larutan Desinfektan
Ada berbagai macam desinfektan yang cukup ampuh menghilangkan bau kotoran pada ayam maupun kandang. Salah satunya yaitu penyemprot amonil, Anda bisa membelinya di toko pertanian. Selain menghilangkan bau kotoran, Amonil juga dapat mengusir lalat pada kandang ayam.
Berbagai cara bisa kita lakukan untuk mengatasi bau kotoran pada ayam, dengan begitu proses budidaya akan lebih efisien. Selain itu persoalan lalat di kandang ayam juga bisa diatasi dengan cara yang disebutkan di atas. Semoga tulisan ini bermanfaat.